MOROWALI, Exposeupdate.com – Kamis, (02/11/2023). Tidak lama lagi, tahun 2023 sudah akan ditinggalkan, dan memasuki tahun panas di 2024, karena bertepatan dengan pelaksanaan Pemilihan Umum, mulai dari Pemilihan Presiden, Pemilihan Anggota Legislatif, dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada Serentak).
Adu strategi semakin menggaung di seluruh wilayah Indonesia, termasuk Sulawesi Tengah, teristimewa di Kabupaten Morowali yang dikenal sebagai daerah kaya hasil tambang di dunia, termasuk di lingkungan pengusaha muda.
Beberapa pengusaha muda yang kini turut berpartisipasi dalam dunia politik di Kabupaten Morowali antara lain, Sultanah Hadie, politisi perempuan dari Partai Demokrat, H. Ahmad Hakim dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Nursalim ZA Lahasina dari Partai Hanura, dan Mohammad Sadhak ZA dari Partai Golkar.
Nama lain yang juga muncul dan menarik perhatian publik adalah H. Syahnil Umar, yang dikenal dengan pengalamannya di dunia bisnis pertambangan.
Baru-baru ini, Syahnil Umar sempat menjadi salah saru Guest Speaker dalam acara Diklat II BPC-HIPMI Morowali, dimana dirinya mengisahkan perjalanan hidupnya meniti karir menjadi seorang pengusaha, dan memberikan inspirasi kepada para pengusaha muda untuk tidak mudah menyerah.
Di tahun 2008 ungkap Syahnil, ia adalah kontraktor lokal pertama yang ikut serta dalam tender pekerjaan di PT INCO/VALE Indonesia, dan berhasil menang mendapatkan pekerjaan jalan dari perbatasan Sulawesi Selatan hingga Kecamatan Bahodopi.
“Waktu itu saya masih ingat sekali, saya naik ojek motor ke Sorowako, dan uang di tabungan saya hanya sebesar Rp.750.000,- saja, tapi Alhamdulillah saya bisa menang walaupun lawan-lawan saya adalah para pengusaha besar, ini menandakan bahwa seorang pemuda itu tidak boleh mudah menyerah, kalau hari ini kita jatuh, maka besok pagi kita harus bisa bangkit kembali,” ungkap Syahnil.
Saat ini, lanjut Syahnil, Morowali merupakan wilayah hilirisasi industri, maka dari itu para pengusaha muda harus dapat mengambil peran, karena 15 sampai 20 tahun ke depan adalah masa keemasan bagi pengusaha yang sekarang telah berusia 30, 40, dan 45 tahun.
Di lingkungan sahabat, kerabat, dan keluarga besar, H. Syahnil Umar mendapatkan respon positif saat terdengar kabar bahwa dirinya akan berpartisipasi dalam perhelatan politik di tahun 2024 mendatang.
“TUGAS BERAT DALAM POLITIK ADALAH MENEGAKKAN KEADILAN DI TENGAH DUNIA YANG PENUH DOSA,” singkat Syahnil.
Sementara, Niswanto Rachman, salah seorang pengusaha muda asal Desa Geresa Kecamatan Bungku Timur menuturkan, sosok H. Syahnil Umar adalah seorang pengusaha yang tidak perlu diragukan lagi dalam dunia bisnis dan politik.
Meskipun lebih dominan menggeluti bidang usaha dan bisnisnya kata Niswanto, bukan berarti H. Syahnil Umar tak berpengalaman di kancah perpolitikan, khususnya di Kabupaten Morowali.
“Saat pertemuan keluarga, saya coba berdiskusi dengan beliau soal gagasan apa yang dibawa ketika ikut berkompetisi, beliau sampaikan bahwa Morowali ini diibaratkan manusia para pemimpin, pendahulu kita sudah membangun raganya, saat ini kita fokus pada pembangunan jiwanya, apa itu jiwa, pembangunan basis ekonomi yang merata, ekonomi harus didistribusi secara merata, bukan justru di dominasi oleh kelompok atau golongan tertentu, itulah tang membuat saya salut dengan P’ Syahnil, nanti kita buktikan di tahun 2024 mendatang,” pungkas Niswanto. (Bams Ari)
