JEMBER, Exposeupdate.com – Selasa (29/04/2025). Pemerintah Kabupaten Jember mulai menepati janjinya. Dalam konferensi pers bertajuk Pro Gus’e 100 yang digelar di Pendopo Wahyawibawagraha, Senin malam (28/4/2025), Bupati Jember Muhammad Fawait menyampaikan deretan program prioritas yang mulai berjalan dan akan terus dikebut.
Didampingi para kepala OPD dan Tim Percepatan Pembangunan dan Pengembangan Daerah (TP3D), Gus Fawait memulai paparannya dengan laporan perbaikan infrastruktur jalan. Ia mengklaim sudah banyak titik jalan rusak yang diperbaiki secara tambal sulam dan berjanji perbaikan menyeluruh akan dilakukan secara bertahap.
“Yang bolong sudah banyak ditambal. Ke depan, kita kebut yang belum. Tidak boleh ada warga yang terus menerus dihantui jalan rusak,” tegasnya.
Sorotan selanjutnya adalah program Koperasi Merah Putih, yang ditujukan untuk memperkuat ekonomi desa berbasis koperasi rakyat. Gus Fawait menyebutkan, sosialisasi program ini telah dilakukan di 21 kecamatan dan 100 desa. Bahkan, sudah ada 33 desa yang menggelar musyawarah desa khusus (musdesus) untuk pembentukan koperasi.
“Kami bentuk koperasi rakyat yang benar-benar lahir dari bawah, bukan model koperasi tempelan,” ujar Fawait.
Tak hanya itu, Gus Fawait mengungkapkan bahwa sejumlah Pokja strategis sudah mulai bekerja, termasuk Pokja Beasiswa dan Pokja Guru Ngaji. Yang terbaru, Pemkab juga tengah melakukan evaluasi terhadap kinerja setiap Pokja agar tepat sasaran dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Namun gebrakan yang paling ditunggu publik adalah pelaksanaan program Bunga Desaku alias Bupati Ngantor di Desa dan Kelurahan. Program ini akan dimulai awal Mei mendatang dan tak sekadar seremoni. Gus Fawait menegaskan bahwa dirinya akan datang membawa layanan nyata.
“Kami akan bawa layanan dispendukcapil langsung ke masyarakat desa. Mulai dari pembuatan KTP, KK, akta lahir, semua bisa diurus di tempat,” terangnya.
Tak hanya administrasi, pelayanan kesehatan gratis juga akan diboyong ke desa-desa. Warga bisa mendapatkan layanan cek kesehatan langsung di lokasi, tanpa harus pergi ke puskesmas atau rumah sakit.
“Ini bukan sekadar kunjungan. Kami hadir membawa solusi, bukan basa-basi,” tegas Bupati yang dikenal dengan sapaan Gus Fawait itu.
Expose Update akan terus mengawal pelaksanaan program-program tersebut di lapangan. Apakah benar-benar sampai ke masyarakat, atau hanya berhenti di panggung konferensi pers? (Saiful Rahman)